Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

6 Fase Pertumbuhan Bakteri Dalam Lingkungan Terbatas

Suatu Bakteri yang dimasukkan dalam medium baru pada umumnya tidak segera membelah diri tetapi akan memerlukan untuk menyusuaikan diri dalam medium tersebut . Jika faktor -faktor lingkungan telah sesuai maka bakteri akan membelah diri membelah diri mula-mula dengan kecepatan yang lambat dan kemudian meningkat. Jika pada waktu-waktu tertentu jumlah bakteri dihitung dan dibuat grafik hubungan antara jumlah bakteri dihitung dan dibuat grafik hubungan antara jumlah bakteri dengan waktu, maka akan diperoleh suatu grafik . Jika dibuat pada kertas semilogaritma maka dapat digambarkan fase-fase pertumbuhan bakteri.


Pada kurva pertumbuhan tersebut terlihat adanya fase-fase pertumbuhan yaitu fase permulaan (initial phase), fase pertumbuhan dipercepat (phase of accelarated growth), fase logarit,a atau fase eksponensial (logaritmic phase atau exponential phase) , fase pertumbuhan yang terhambat (phase of negative accelerated growth), fase kematian yang dipercepat (phase of accelarated death) dan fase kematian logaritma (logaritmic death phase)
  1. Fase permulaan. Pada fase ini bakteri baru menyusuaikan diri dengan li ngkungan baru, bermacam-macam enzim dan zat perantara dibentuk sehinggan keadaannya memungkinkan terjadinya pertumbuhan lebih lanjut . Sel selnya mulai membesar tetapi belum membelah diri.
  2. Fase pertumbuhan yang dipercepat. Pada fase ini bakteri mulai membelah diri , tatapi waktu generasinya masih panjang . Fase pertumbuhan yang dipercepat bersama-sama dengan fase permulaan sering disebut lag phase atau phase of adjusment.
  3. Fase pertumbuhan logaritma. Pada fase ini kecepatan pembelahan paling tinggi, waktu generasinya pendek dan konstan . Selama fase ini metabolisme paling pesat.jadi sintesis bahan sel sangat cepat dan konstan pula. Keadaan ini berlangsung terus sampai salah satu beberapa nutrien habis atau telah terjadi penimbunan atau hasil metabolisme yang bersifat racun yang memnyebabkan terhambatnya pertumbahan,
  4. Fase pertumbuhan yang mulai terhambat. Setelah melalui fase logaritma , kecepatan pembelahannya akan berkurang dan jumlah bakteri yang mati bertambah banyak. Hal ini disebabkan kerana makin berkurangnya nutrien dan mulai terjadinya penimbunan racun sehingga metabilisme selain itu karena perubahan pH dan lainnya.
  5. Fase stationer yang maksimum. Adanya penurunan kadar nutrien dan meniungkatnya penimbunan zat-zat racun yang menghambat kecepatan pembelahan menjadi semakin meningkat. Selain itu jumlah bakteri yang mati juga meningkat . pada fase ini jumlah bakteri yang dihasilkan sama dengan jumlah bakteri yang mati sehingga jumlah sel bakteri yang hidup menjadi konstan
  6. Fase yang diperdcepat dan fase kematian logaritma. Kedua fase ini biasanya dinyuatakan sebagai satu unsur fase yang disebut fase menurun, pada fase ini kecepatan kematian terus yang disebut fase menurun. Pada fase ini kecepatan kematian terus meningkat sedang kecepatan pembelahannya menjadi nol. Setelah sampai ke fase kematian , logaritma kecepatan kematian mencapai maksimal dan jumlah sel menurun dengan cepat.
Nah itulah sedikit pembahasan tentang 6 Fase Pertumbuhan Dalam Lingkungan Terbatas yang sempat saya bagikan kepada anda , semoga saja materi ini berguna dalam membantu keperluan akademik anda, Jika anda ingin melihat materi lainnya silahkan . Saya mengucapkan terima kasih banyak atas kunjungan anda di blog sederhana ini, jangan lupa untuk membagikan materi ini ke teman atau kerabat terdekat anda dengan melalui social media yang kalian miliki karena secara aotomatis materi ini akan tersimpan didalam beranda anda.

----Selamat Mencatat----

Post a Comment for "6 Fase Pertumbuhan Bakteri Dalam Lingkungan Terbatas"